Daftar Isi
- 1 Pertanyaan Refly Harun untuk Komnas HAM (Hak asasi manusia) soal Tewasnya 6 Laskar FPI
- 2 Takut Kudeta Militer terhadap Biden, FBI Periksa 25.000 Tentara…
- 3 164 Aplikasi Jahat di Android, Jika Terlanjur Mengunduh, Segera Hapus!
- 4 Ibunda Denny Cagur Meninggal Dunia, Anwar BAB Turut Berduka
- 5 Zlatan Ibrahimovic Sambut Mario Mandzukic di AC Milan, Sesumbar Bikin Duet Menakutkan Serie-A
Pertanyaan Refly Harun untuk Komnas HAM (Hak asasi manusia) soal Tewasnya 6 Laskar FPI
Hak asasi manusia – Kesimpulan investigasi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia ( Komnas HAM ) belum meredakan kecurigaan sebagian kalangan dalam kasus penembakan enam anggota Front Pembela Islam (FPI) oleh polisi.
Seperti diketahui, Komnas HAM menyimpulkan telah terjadi pelanggaran HAM oleh petugas polisi atas tewasnya empat anggota laskar FPI.
Kalau penembakan anggota FPI hanya dilihat sebatas perilaku aparat di lapangan karena membela diri, Refly menilai tidak ada situasi yang mencekam.
(Baca: Keluarga Laskar FPI Kecewa kepada Komnas HAM, Apa Sebab?) Refly mengatakan Komnas HAM seperti menyepelekan logika publik dalam kasus ini.
Ketika itu Fadil mengatakan petugasnya melakukan tindakan tegas dan terukur, terjadi tembak menembak dan enam orang yang diduga anggota FPI tewas karena melawan.
Tetapi logika hukumnya adalah dari mana kapolda tahu bahwa telah terjadi tembak menembak yang menyebabkan tewasnya enam orang langsung.
Pasti dari anak buahnya kan?” tutur Refly.Akan tetapi belakangan Komnas HAM dan Bareskrim paling tidak, menyatakan bahwa yang tewas langsung dalam baku tembak dua orang dan yang empat lainnya tewas dalam penguasaan petugas.
(Baca: Penembakan 6 Laskar FPI, Refly Harun Tegaskan Tak Boleh Ada Negosiasi) ”Ada kemungkinan kapolda memang tidak tahu bahwa yang tewas (dalam tembak menembak) itu hanya dua. Selengkapnya.
Takut Kudeta Militer terhadap Biden, FBI Periksa 25.000 Tentara…
Itu menggarisbawahi kekhawatiran bahwa beberapa orang yang ditugaskan untuk melindungi ibu kota selama beberapa hari ke depan dapat menjadi ancaman bagi presiden yang akan datang dan pejabat atau tamu VIP lainnya yang hadir.Baca juga: Pejabat Militer AS Takut Akan Serangan Orang Dalam saat Pelantikan Biden Sekretaris Angkatan Darat Ryan McCarthy mengatakan kepada The Associated Press pada hari Minggu bahwa para pejabat menyadari potensi ancaman, dan dia memperingatkan para komandan untuk mewaspadai masalah apa pun dalam barisan mereka saat waktu pelantikan semakin dekat.
Baca Juga:Bomber B-52 AS Manuver di Teluk setelah Iran Tembakkan Sejumlah RudalJelang Pelantikan Biden, Toko Senjata Seluruh AS Kewalahan Penuhi Permintaan”Kami terus melalui proses, dan mengambil pandangan kedua, ketiga pada setiap individu yang ditugaskan untuk operasi ini,” kata McCarthy dalam sebuah wawancara setelah dia dan para pemimpin militer lainnya menjalani latihan keamanan selama tiga jam yang melelahkan untuk persiapan pelantikan Biden hari Rabu (20/1/2021). Selengkapnya.
164 Aplikasi Jahat di Android, Jika Terlanjur Mengunduh, Segera Hapus!
– Sekitar ratusan aplikasi jahat Android yang ada di Play Store terkena sweeping oleh Google.
Google memang telah melarang jenis iklan tersebut di Play Store sejak Februari tahun lalu.Baca Juga:Rilis Harmony OS, Huawei Siap Tinggalkan Android Berdasarkan laporan terbaru dari WhiteOps mengatakan 164 aplikasi yang dihapus oleh Google tidak hanya menampilkan iklan di luar konteks tetapi juga meniru aplikasi populer. Selengkapnya.
Ibunda Denny Cagur Meninggal Dunia, Anwar BAB Turut Berduka
Anwar BAB kemudian mengirim doa untuk almarhumah Mama Eny.Baca Juga:Keras, Deddy Corbuzier Sampaikan Teguran untuk Mbak You Selain itu, dia juga mendoakan Denny Cagur yang ditinggal sang ibunda diberi ketabahan.
Dan semoga keluarga yang ditinggal diberikan ketabahan dan kekuatan iman lahir batin,” imbuh Anwar BAB. Selengkapnya.
Zlatan Ibrahimovic Sambut Mario Mandzukic di AC Milan, Sesumbar Bikin Duet Menakutkan Serie-A
Zlatan Ibrahimovic menjadi bintang kemenangan AC Milan saat mengalahkan Cagliari 2-0 dalam laga pekan ke-18 Liga Italia 2020-2021 pada Senin (18/1/2021) waktu setempat atau Selasa pukul 02.45 WIB.
Penyerang gaek asal Swedia mencetak brace sekaligus memantapkan posisi AC Milan di puncak klasemen sementara Liga Italia.
Zlatan akhirnya melengkapi brace pada malam ini dengan mencetak gol kedua pada menit ke-51.
Pasca-laga, Ibra mengaku melawan Cagliari menjadi sebuah laga yang sulit.
Butuh 2 gol untuk memenanginya, laga yang sulit,” kata Ibra dilansir BolaSport.com dari Football-Italia. Selengkapnya.
Lihat juga twit dan rangkuman berita lainnya.
