Berita Politik Mahfud MD: Front Perempuan Islam Boleh
Berita Politik – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD tak melarang pendirian Front Persatuan Islam selama tidak melanggar hukum.
Mahfud bahkan menyebut sejumlah nama yang bisa dideklarasikan sebagai organisasi, seperti Front Penegak Islam, Front Penjaga Ilmu.Baca Juga:Chandra Bilang, SKB Tidak Berlaku untuk FPI versi Baru “Front Perempuan Islam boleh, Forum Penjaga Ilmu juga boleh.
“Dulu Masyumi bubar kemudian melahirkan Parmusi, PPP, DDII, Masyumi Baru, Masyumi Reborn, dan sebagainya, juga tidak apa-apa,” jelasnya.Baca Juga:Respons BEM Nusantara soal Langkah Pemerintah Bubarkan FPI Selain itu, PSI yang dibubarkan bersama Masyumi juga melahirkan ormas-ormas dan tokoh-tokohnya sampai sekarang. Selengkapnya.
Sosok MDF, Pelaku Parodi Indonesia Raya, Masih SMP dan Jarang Bergaul dengan Teman Sebaya
Seorang remaja di Cianjur, Jawa Barat ditangkap oleh pihak kepolisian lantaran terlibat dalam kasus video parodi lagu Indonesia Raya.
Menurut Agus, selama ini MDF dikenal tertutup dan jarang berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
Agus menuturkan, selama ini MDF masih tinggal dengan orangtua yang menjalankan usaha toko serba ada.
MDF ditangkap oleh polisi di rumah orangtuanya di Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur pada Kamis (31/12/2020) malam.
Mereka tak menyangka MDF terlibat di balik kasus video parodi lagu Indonesia Raya.
KOMPAS.com/NURWAHIDAH Ilustrasi polisi Usai ditangkap dari kediaman orangtuanya, MDF sempat menjalani pemeriksaan awal di Mapolres Cianjur sebelum dibawa ke Jakarta oleh Bareskrim Polri.
Menggegerkan warga dengan video parodi
Kasus video yang diunggah di kanal YouTube itu menggegerkan masyarakat Indonesia dan Malaysia.
Penangkapan MDF merupakan pengembangan penangkapan pelaku pertama berinisial NJ oleh Polisi Diraja Malaysia. Selengkapnya.
Video ‘Goyang Sel’ Juga Viral Setelah Adegan Syur Gisel dan MYD Beredar, Aktivis Perempuan Membela
SURYA.CO.ID, JAKARTA – Video ‘Goyang Sel’ kini juga viral setelah video Gisel dan pasangannya MYD (Michael Yukinobu Defretes) beredar hingga berujung kasus pidana.
Video itu berisi teriakan yang diduga dilakukan oleh oknum awak media kepada artis Gisella Anastasia alias Gisel.
“Perilaku yang sangat diskriminatif pada perempuan dan bagian dari bentuk kekerasan terhadap perempuan,” ujar aktivis perempuan ini. Selengkapnya.
HASIL Klasemen Liga Inggris: Everton Gagal Tembus 2 Besar, Manchester United Samai Poin Liverpool
TRIBUNNEWS.COM Berikut hasil klasemen pekan 17 Liga Inggris yang baru saja melangsungkan dua pertandingan, yakni Everton vs West Ham dan Manchester United vs Aston Villa, Sabtu (2/1/2020) dini hari.
Everton gagal menembus posisi dua besar setelah mengalami kekalahan atas tamunya West Ham dengan skor tipis 0-1, di Goodison Park.
Tambahan tiga poin atas kemenangan melawan Aston Villa, membuat MU tetap berada di posisi kedua dengan raihan 33 poin.
Gelandang Portugis Manchester United Bruno Fernandes mencetak gol kedua mereka dari titik penalti selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester United dan Aston Villa di Old Trafford di Manchester, Inggris barat laut, pada 1 Januari 2021. Selengkapnya.
Apple Gagal Tuntut Pembuat “iPhone Kloningan”
Corellium, perusahaan keamanan siber yang menciptakan iPhone virtual, memenangkan gugatan atas pelanggaran hak cipta yang dituduhkan oleh Apple.
Hakim dalam kasus tersebut memutuskan bahwa kreasi iPhone virtual besutan Corellium ini bukanlah pelanggaran hak cipta karena tergugat tidak menciptakan produk pesaing untuk konsumen Apple.
Putusan ini dikeluarkan oleh hakim federal Rodney Smith di Florida, AS, baru-baru ini atas gugatan yang diajukan oleh Apple terhadap Corellium pada Agustus 2019 lalu.
Pertama ialah soal pelanggaran hak cipta karena Corellium menciptakan iPhone virtual.
Kedua, Apple juga menggugat Corellium melanggar Digital Millennium Copyright Act (DMCA) karena menghindari langkah-langkah keamanan Apple untuk membuat kloning iPhone tersebut.
Operasi perangkat virtual ini juga dapat dijeda, sehingga peneliti dapat melihat bug atau celah keamanan yang muncul secara mendetail terkait status atau letak tepatnya pada saat tertentu, sebagaimana dihimpun dari TechCrunch.
Apple berpendapat bahwa produk Corellium itu bisa berbahaya jika jatuh ke tangan yang salah karena celah keamanan yang ditemukan nantinya bisa digunakan untuk meretas iPhone. Selengkapnya.
Lihat juga twit dan rangkuman berita lainnya.