Belanja online adalah salah satu solusi aman dalam memenuhi kebutuhan pada masa pandemi sekarang ini. Banyak orang, termasuk kami, menghindari pergi ke luar rumah sebisa mungkin, jadi apapun itu kebutuhan rumah tangga terpenuhi dari dalam rumah.
Mulai dari bahan masakan, buah, sayur, sampai ke belanja kebutuhan bulanan. Semua ada dan banyak pilihan dan ragam harga, juga kualitas. Cukup bermodalkan kuota dan keterampilan jempol, juga kecermatan dalam melihat peluang diskon atau ongkos kirim gratis.
Namun belanja online bisa membuka masalah baru dengan makin banyaknya tumpukan sampah anorganik dari packaging belanjaan, jika tidak mengelolanya dengan baik. Kami sendiri merasakan perbedaan jumlah yang cukup signifikan antara sampah anorganik antara sebelum masa pandemi dan selama pandemi.
Semata karena yang biasanya belanja ke supermarket dengan membawa wadah dan tas belanja sendiri –dan hanya belanja online sesekali, berganti jadi belanja online yang packingnya otomatis semua dari toko online.
Balutan bubblewrap, plastik kemasan, plastik packaging, kardus, lakban, kertas label, dan bentuk pembungkus lainnya menjadi mudah menumpuk di rumah.
Ya tinggal membuangnya aja ke tempat sampah gak sih? Nope. Kalo langsung buang ke tempat sampah otomatis akan menambah gunungan sampah pada Tempat Pembuangan Akhir, atau pada tempat lain.
Intinya hanya memindahkan tumpukan sampah dari yang tadinya terlihat di depan kita jadi gak terlihat lagi (karena pindah ke tempat lain). Apalagi sampah anorganik ini sebenarnya bisa banget untuk mendaur ulangnya loh!
Nah, kenapa gak kita alihkan aja untuk mendaur ulangnya daripada kita berkontribusi meninggikan gunungan sampah. Adapun solusi tumpukan sampah belanja agar tidak menumpuk.
Caranya mudah kok dan organisasi atau perusahaan yang menyediakan layanan penjemputan sampah anorganik ini udah banyak.
Pisahkan dari Sampah Organik
Apakah solusi dari tumpukan sampah belanja online? Cara mulainya gimana? Tentunya dengan mengumpulkan sampah anorganik itu, memisahkannya dari sampah organik.
- Bisa dengan menyediakan 1 karung besar atau wadah besar apapun itu khusus untuk sampah anorganik. Jadi setiap abis buka paket belanja online, semua sampahnya langsung masuk ke situ.
- Atau kalo mau lebih rapih, bisa juga dengan menyediakan beberapa container khusus untuk memilah antara sampah kertas/kardus dengan sampah plastik.
- Atau bisa juga memanfaatkan sampah anorganik itu sendiri. Misal pas lagi ada belanja yang pake kardus besar atau kantong plastik besar, nah itu bisa kamu gunakan lagi untuk menampung sampah-sampah anorganik lainnya.
Yang perlu kamu ingat sebelum mengumpulkan sampah anorganik tersebut adalah memastikan bahwa sampah tersebut bersih dan kering. Jadi kalo misalkan punya botol bekas kopi susu, sebaiknya membilasnya dengan air lalu keringkan sebelum mengumpulkannya.
Namun ada juga perusahaan yang bersedia menerima sampah tanpa mencucinya, jadi buat yang baru akan memulai pilah sampah no ribet no worry.
Jasa Jemput Sampah Anorganik
Nah setelah merasa kumpulan sampah anorganik sudah cukup banyak, bisa salurkan langsung ke perusahaan jasa yang menerima. Bisa dengan kita datang ke lokasi langsung, atau ke dropbox mereka.
Bisa juga kirim via ekspedisi, atau yang termudahnya adalah minta penjemputan. Jadi kita tinggal hubungi adminnya untuk melakukan penjadwalan penjemputan. Berikut beberapa perusahaan jasa yang pernah kami hubungi:
Armada Kemasan [IG @armadakemasan]



Salah satu yang membedakan Armada Kemasan dengan yang lain adalah dengan mereka menerima sampah anorganiknya meski tanpa mencucinya! Ini merupakan salah satu solusi tumpukan sampah belanja online. Cocok banget nih buat yang baru akan memulai memilah sampah.
Yang penting pisahkan aja sampah anorganiknya, kumpulin pada satu tempat lalu minta jemput. Tanpa harus mencuci dulu sampahnya. Jenis sampah yang mereka juga cukup banyak, bisa melihat pada image. Sedangkan sampah yang masih belum bisa mereka terima, bisa dicek di sini.
Selain penjemputan, mereka sebenarnya punya cukup banyak Recycle Point pada beberapa wilayah. Bekerja sama dengan beberapa sekolah dan tempat publik, mereka menyediakan satu kontainer besar sebagai tempat pengumpulan sampah anorganik.
Sebelum pandemi, kami biasanya membawa sampah anorganik kami ke salah satu titik Recycle Point daerah Pejaten. Tapi sejak pandemi dan mereka mengadakan jasa penjemputan, kami memilih penjemputan tentunya.
Bagi kalian yang mungkin tertarik untuk drop langsung ke Recycle Point, boleh cek lokasi-lokasinya langsung melalui instagram mereka ini. Atau kalo sampah anorganiknya gak terlalu banyak, bisa juga kirim via ekspedisi atau ojol atau jasa pengiriman lain ke gudang utama mereka.
Beberes Indonesia [IG @bberes.id]



Sudah menumpuk kah sampah daur ulang dan barang rumahmu? Donasiin aja! Beberes Indonesia akan angkut semuanya, bahkan bakal beresin sampai beres.
Dan apa yang mereka sampaikan itu benar! Gak hanya barang-barang yang tertera pada image aja yang mereka angkut, tapi catridge bekas, tas, karpet, gerabah, pecah belah, bahkan minyak jelantah juga mereka angkut. Oh dan pakaian/kain yang sudah tidak layak pakai juga mereka terima, dengan syarat dalam kondisi sudah tercuci bersih.
Jadi, selain sampah anorganik, kalo kalian lagi beresin rumah atau kantor atau gudang lalu menemukan ada banyak barang yang sekiranya sudah tidak berfungsi-tidak bermanfaat lagi kecuali menyempitkan ruangan, layanan penjemputan Beberes Indonesia ini solusi tepat.
Sekali angkut bisa kebawa segalanya, diberesin sampai beres! Sampe furnitur juga mereka bisa terima. Bahkan kalo mau sekalian donasi barang layak pakai juga boleh banget.
Dari beberapa layanan yang pernah kami gunakan, Beberes Indonesia ini favorit kami karena sekali penjemputan bisa sekaligus bawa banyak jenis barang, bikin rumah jadi lebih lega. Petugas penjemputannya pun taat protokol pada masa pandemi begini: mask on!
Untuk info lebih lanjut layanan penjemputan bisa langsung menghubungi adminnya via DM instagram mereka ya.
Waste 4 Change [IG @waste4change]



Menjadi pemimpin dalam menyediakan solusi pengelolaan sampah yang bertanggung jawab adalah visi dari waste4change. Waste4change merupakan salah satu solusi tumpukan sampah belanja.
Dan itu bisa terlihat dari beragamnya layanan yang mereka tawarkan, baik itu untuk individu maupun perusahaan yang makin berjalan waktu makin bertambah. Kalian bisa memilih layanan mereka sesuai dengan kebutuhan kalian.
Waste4change termasuk yang pertama kali kami andalkan saat kami mulai memilah sampah. Kala itu belum ada layanan Send Your Waste dan Personal Waste Management, jadi kami memanfaatkan dropbox yang lokasinya cukup dekat dengan tempat tinggal kami dan berada pada sebuah supermarket.
Jadilah setiap kami mengarah ke sana kami membawa sampah anorganik untuk bisa kami setorkan secara berkala. Selain itu, pernah juga kami mengirim ke gudang mereka dengan menggunakan layanan jasa pengiriman karena sedang ada promosi ongkos kirim gratis.
Lumayan jadi bisa kirim satu kardus berukuran cukup besar. Tapi sejak menemukan perusahaan lain yang menerima lebih banyak jenis sampah, ditambah dengan lokasi kami yang belum masuk cakupan Personal Waste Management, kami jadi beralih ke yang lain.
Yup, seperti yang sudah disampaikan bahwa sampah yang diterima oleh Waste4Change lebih sedikit jenisnya dibandingkan dengan dua perusahaan sebelumnya. Tapi perlahan jenisnya bertambah, dan yang menarik adalah bahwa jenis sampah terbaru yang diterima di tahun 2020 salah satunya: puntung rokok!
Sungguh sebuah solusi yang bukan tidak mungkin ke depannya kita jadi tidak harus menemukan puntung rokok pada pasir pantai, hutan, gunung, atau tempat lainnya. So smokers, please collect your cigarette butts and send it to Waste4Change.
Bank Sampah
Ketiga perusahaan yang kami sebutkan sebelumnya jangkauan areanya sepengetahuan kami masih seputar Jabodetabek. Itupun harus memastikan lagi spesifik areanya saat hendak request penjemputan.
Namun jangan khawatir, untuk kalian yang berada di daerah diluar cakupan mereka, ada bank sampah yang tersebar di banyak wilayah di seluruh Indonesia. Kalian bisa cari bank sampah terdekat dengan area kalian di sini.
Beberapa bank sampah juga memiliki layanan penjemputan, seperti: Bank Sampah Kertabumi yang melayani penjemputan untuk area Bintaro dan Bank Sampah Induk Surabaya (warga Surabaya boleh langsung cek ke sini ya, informasi penjemputan ada pada highlight FAQ).



Jadi gimana, sudah siap untuk lebih bertanggungjawab atas sampah yang kamu hasilkan dari belanja online? Yuk, mulai dari diri sendiri, bersama kita bisa mengurangi tumpukan sampah anorganik di Tempat Pembuangan Akhir! Kalo bisa didaur-ulang, kenapa harus dibuang? Semangat pilah sampah ya!