Kepo
  • Berita
    • Bisnis
  • Lifestyle
    • Foto
    • Health
    • Hobi
    • Otomotif
    • Parenting
    • Produktivitas
  • Food & Travel
    • Resep Masak
    • Travel
  • Teknologi
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Open Source
    • Programming
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
  • Berita
    • Bisnis
  • Lifestyle
    • Foto
    • Health
    • Hobi
    • Otomotif
    • Parenting
    • Produktivitas
  • Food & Travel
    • Resep Masak
    • Travel
  • Teknologi
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Open Source
    • Programming
No Result
View All Result
Kepo
No Result
View All Result
Home Lifestyle Parenting

Pentingnya memaksimalkan masa “Golden Age”

Agus Sundayana by Agus Sundayana
13 Juli 2020
in Parenting
Reading Time: 5 mins read
0
Golden age
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Baca Juga:

Permainan Sederhana Dengan Manfaat Luar Biasa

Reward dan Punishment Kepada Anak, Bolehkah?

Golden age merupakan masa emas pertumbuhan anak yakni pada usia 0-5 tahun. Mengapa disebut masa emas? Karena pada masa ini pertumbuhan dan perkembangan anak sangat pesat. Pada masa ini pembentukan sistem saraf secara mendasar sudah terjadi dan sel-sel otak akan saling berhubungan. Kualitas dan kuantitas hubungan sel-sel saraf otak ini yang akan menentukan kecerdasan anak.

Lalu bagaimana kita sebagai orang tua memaksimalkan masa golden age ini? Kita sebagai orang tua harus memberikan stimulus atau rangsangan yang tepat agar sel-sel saraf otak anak kita berhubungan dengan baik. Ingatlah bahwa masa golden age ini amat menentukan dan berpengaruh terhadap perkembangan anak selanjutnya. Stimulus atau rangsangan yang tepat dapat membuat anak menjadi pribadi yang mandiri, dapat bersosialisasi dengan baik, percaya diri, memiliki keingintahuan yang besar, dapat mengembangkan ide, cepat beradaptasi dengan lingkungannya dan bersemangat mempelajari hal-hal baru.

Belajar sambil bermain merupakan cara yang baik dalam memberikan stimulus kepada anak karena bermain merupakan hal yang sangat disukai semua anak. Pada saat bermain suasana hati anak sedang gembira, otak anakpun berada dalam kondisi tenang sehingga ia dapat menyerap banyak hal dengan baik. Melalui permainan anak dapat belajar mengenai manajemen waktu, cara mengatasi konflik, kosakata baru, dan kewajiban sosial yang harus dijalaninya. Permainan seperti menyusun balok, rumah-rumahan, monopoli atau congklak dapat merangsang anak untuk terbiasa memecahkan masalah. Ajak juga anak untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitar, bersosialisasi dengan lingkungan keluarga besar kita atau lingkungan teman-teman kita agar ia terbiasa dengan lingkungan baru dan tidak gugup saat berada ditengah keramaian.

Setiap anak itu “unik”, mereka memiliki karakter dan kepribadian yang berbeda-beda. Dengan memahami kepribadian anak, kita sebagai orangtua dapat membantunya untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.

Kenalilah kepribadian dan sifat anak kita

Seperti dijelaskan sebelumnya bahwa setiap anak itu unik, mereka dilahirkan dengan kepribadian dan sifat yang berbeda-beda. Ada yang cenderung pemberani, pemalu, periang, pemarah dan lain sebagainya. Nah, orang tua perlu untuk memahaminya agar dapat memberikan stimulus yang sesuai sehingga membantunya untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Pertumbuhan emosional anak juga perlu untuk dipelihara secara sehat supaya anak memiliki rasa empati terhadap orang lain.

Mari berikan apa yang dibutuhkan anak kita

Pada dasarnya yang dibutuhkan anak disetiap tumbuh kembangnya tidaklah rumit. Kita sebagai orangtua hanya perlu memberikan cinta, pengertian, dan waktu kepada anak kita. Ketiga hal tersebut merupakan hal yang paling dibutuhkan di periode golden age anak kita.

Luangkan waktu kita semaksimal mungkin dan konsisten untuk membantu anak-anak kita melewati masa golden age ini. Bersikaplah hangat, penuh kasih dan respontif kepada anak-anak kita. Sering ajak berbicara, berkomunikasi, bahkan kita bisa luangkan waktu untuk membaca cerita ataupun bernyanyi dengan anak-anak kita. Buatlah rutinitas harian dengan mereka, awasi permainan yang aman dan cocok untuk anak-anak kita. Jangan lupa selektif juga dalam memilih tontonan untuk anak-anak kita, dampingi terus anak-anak kita disaat mereka asyik menonton.

Carilah informasi dan ilmu sebanyak-banyaknya tentang bagaimana cara membimbing anak-anak kita baik itu dengan membaca buku, membaca artikel, searching informasi di internet ataupun sharing dan konsultasi dengan orang yang profesional dalam membimbing anak.

Tak perlu berkecil hati seandainya anda adalah orangtua yang bekerja. Mungkin anda memiliki waktu yang lebih terbatas untuk membimbing anak. Meski diasuh oleh babysitter atau keluarga dekat, bukan berarti anak tidak bisa mempelajari banyak hal. Jalinlah komunikasi yang baik dengan pengasuh anak kita, luangkan waktu untuk berdiskusi dengan pengasuh anak kita mengenai perkembangannya. Yang terpenting dan harus digaris bawahi bahwa orangtualah yang berkewajiban membimbing dan mendidik anak. Jadi mindset nya harus berpikir kitalah tetap yang mempunyai tanggung jawab dalam membimbing anak-anak kita. Dengan berbagai kesibukan dan rutinitas kita tetap harus bisa mengatur dan meluangkan waktu semaksimal mungkin dalam proses membimbing anak-anak kita.

Berikut tahapan yang perlu diperhatikan seperti dikutip dalam laman resmi Telkom.

  1. Perhatikan perkembangan motorik halus

    Kemampuan motorik halus adalah kemampuan yang berkaitan dengan keterampilan fisik yang melibatkan koordinasi mata-tangan dan otot halus. Motorik halus pada anak meliputi keluwesan jari jemari anak pada saat melakukan aktifitas halus. Stimulus yang bisa dilakukan adalah  melatih mengancingkan baju, memegang sendok, memegang pensil, corat coret dikertas, melipat kertas, dan mewarnai.Motorik halus ini bermanfaat untuk kemampuan menulis anak, kreatifitas, dan keterampilan tangan anak.

  2. Perhatikan perkembangan motorik kasar

    Kemampuan motorik kasar adalah kemampuan yang berkaitan dengan gerakan tubuh yang menggunakan otot besar, baik menggunakan sebagian besar anggota tubuh ataupun seluruh anggota tubuh. Stimulus yang bisa dilakukan adalah bermain sambil merangkak, belajar berdiri, lalu berjalan dan kemudian bisa belajar berlari. Bisa juga belajar naik turun tangga, memanjat, belajar menendang dan kegiatan olah raga lainnya.Melatih motorik kasar ini sangatlah penting pada masa golden age agar anak bisa mengendalikan otot-otot besar.

  3. Perhatikan perkembangan kognitif

    Perkembangan kognitif adalah perkembangan anak dalam mengolah, mengkategorikan maupun mengklasifikasi sesuatu yang terlihat oleh panca inderanya. Dalam melatih perkembangan kognitif ini, peran orangtua dan sekitar sangatlah diperlukan. Stimulus yang bisa dilakukan adalah dengan mengajak anak mendatangi suatu tempat baru, baik itu tempat hiburan, kebun binatang, pegunungan dan lain sebagainya. Setelah mengunjungi tempat-tempat tersebut ajak lah anak untuk bercerita, kemudian latih anak untuk mengemukakan pengalaman yang ia dapatkan dan apa saja yang ia lihat dan rasakan disana.Perkembangan kognitif ini sangat penting untuk masa depan anak yang bertujuan agar anak berfikir logis, berbahasa baik, berprilaku menyenangkan dan mencintai alam.

  4. Kenali gangguan tumbuh kembang anak

    Terkadang anak mengalami gangguan tumbuh kembang pada masa golden age. Gangguan tumbuh kembang ini diantaranya gangguan interaksi sosial, gangguan bicara, gangguan motorik halus seperti belum bisa memegang pensil atau sendok, gangguan motorik kasar seperti tidak mampu merangkak, berdiri atau berjalan, dan gangguan kognitif seperti tidak bisa mengenali warna pada usia TK.Orang tua perlu untuk mengetahui tanda-tandanya, kenali dan lakukan perbaikan secepatnya dengan berkonsultasi kepada psikologi atau dokter anak untuk mendapatkan penanganan yang tepat sebab gangguan tumbuh kembang ini dapat mempengaruhi perkembangan anak selanjutnya.

  5. Kenali potensi anak

    a. Linguistik : pintar berbahasa, menulis, dan berkomunikasi
    b. Musical : sangat tertarik dengan musik
    c. Logical : senang dengan permainan angka dan berhitung
    d. Body kinestetik : senang dengan aktifitas olahraga dan fisik
    e. Visual spasial : berfikir sistematik
    f. Interpersonal : memahami orang lain dan berbagi dengan sekitar
    g. Natural : mencintai alam dan mudah bergaul
    h. Moral : pandai mengatur emosiMari kita kenali potensi anak kita, anak-anak kita lebih cenderung potensi yang mana?

  6. Dukung potensi anak sepenuhnya

    Setelah kita sebagai orangtua mengenali potensi yang dimiliki oleh anak kita maka dukung potensi anak tersebut sepenuhnya. Berikan arahan dan fasilitasi anak untuk mengembangkan potensinya. Orangtua yang perhatian dan memahami pentingnya masa golden age anak harus memiliki pemahaman akan potensi anak agar potensi anak terarahkan dengan benar.Misalnya jika anak sangat menyukai olahraga, maka sering ajak ia untuk beraktifitas fisik dan mendaftarkannya pada les olahraga yang ia minati. Atau jika anak berminat dengan musik, dukung ia untuk les musik yang ia minati. Jangan hancurkan potensinya dengan banyak melarang dan menakut-nakuti anak.

Bagaimana dengan anak-anak kita, apakah kita sudah memaksimalkan masa golden age pada pertumbuhan anak-anak kita? Mari kita berikan cinta, pengertian, dan waktu semaksimal mungkin kepada anak-anak kita. Perhatikan setiap perkembangannya dan dukung semua yang dibutuhkan anak-anak kita di masa golden age nya agar anak-anak kita tumbuh dan berkembang dengan baik tanpa kekurangan dan rasa paksaan.

Semoga infomasi ini bermanfaat

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru)

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Terkait

Tags: Anakgolden ageOrang Tuaparentingstimulus
ShareTweetSendSend
Previous Post

Mengenal Retina Display, Teknologi Layar dari Apple

Next Post

iOS 13.5 Telah Rilis Secara Resmi, Dengan Update Fitur Utama Yang Mendukung Preventive COVID 19

Agus Sundayana

Agus Sundayana

Related Posts

Generasi Terbaik
Lifestyle

Kisah Generasi Terbaik

12 Desember 2020
Manfaat Menikah Muda
Lifestyle

Keuntungan Menikah Muda yang Sering Terabaikan

11 Desember 2020
Miskonsepsi Fungsi Penilaian
Lifestyle

Miskonsepsi Fungsi Penilaian: Penilaian Bukan Hanya Angka

4 Desember 2020
Pembelajaran Jarak Jauh
Lifestyle

Tips Pembelajaran Jarak Jauh, Agar Anak Tak Jenuh

1 Desember 2020
Perbedaan Qanaah dan Tawakal
Lifestyle

Apa Perbedaan Qanaah dan Tawakal?

25 November 2020
Esensi Pembelajaran Jarak Jauh
Lifestyle

Esensi Pembelajaran Jarak Jauh

23 November 2020
Helm Perlindungan Kepala
Health

Pentingnya Helm Perlindungan Kepala yang Optimal

7 November 2020
Pembelajaran Daring
Lifestyle

Metode 20-20-20, Agar Anak Fokus Selama Pembelajaran Daring

7 November 2020
Cara Bersyukur Kepada Allah
Lifestyle

Ada 4 Cara Bersyukur Kepada Allah

5 November 2020
Next Post
iOS 13.5 Telah Rilis Secara Resmi, Dengan Update Fitur Utama Yang Mendukung Preventive COVID 19

iOS 13.5 Telah Rilis Secara Resmi, Dengan Update Fitur Utama Yang Mendukung Preventive COVID 19

Honda Win 100, Motor Kelas Pekerja yang Sedang Naik Daun lagi

Honda Win 100, Motor Kelas Pekerja yang Sedang Naik Daun lagi

Please login to join discussion
Resep Cumi Woku

Resep Cumi Woku Khas Manado

by Masak Yuk
28 Juli 2021

Dalih Azis Syamsuddin Beri Utang ke Eks Penyidik KPK, Bikin Wajah Mantan Juara Robek

Dalih Azis Syamsuddin Beri Utang ke Eks Penyidik KPK, Bikin Wajah Mantan Juara Robek

by Kepo
27 Juli 2021

Luhut Ancam Sanksi Bagi Pelanggar Aturan, Kelompok Provokator Jokowi End Game Dideteksi

Luhut Ancam Sanksi Bagi Pelanggar Aturan, Kelompok Provokator Jokowi End Game Dideteksi

by Kepo
26 Juli 2021

Pemkab Bantah Pria Positif COVID-19 di Sumut Dianiaya,  Setan Merah Kebobolan 3 Gol

Pemkab Bantah Pria Positif COVID-19 di Sumut Dianiaya, Setan Merah Kebobolan 3 Gol

by Kepo
25 Juli 2021

Recommended Stories

Hubungan Data Warehouse

Hubungan Data Warehouse dengan Business Intelligence dan ETL

18 Agustus 2020
Belajar dan mencoba hal baru

Belajar dan mencoba hal baru

23 Juli 2020
Resep Nasi Goreng Pattaya

Resep Nasi Goreng Pattaya, Malaysian Food

22 Juni 2021

Popular Stories

  • Pentingnya Memiliki Mimpi

    Fokuskan Impianmu: Pentingnya Memiliki Mimpi dalam Kehidupan

    1 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ternak Ayam Broiler: Siapkan Perlengkapan ini!

    1 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perancangan Data Warehouse

    1 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Google Apps Script

    1 shares
    Share 0 Tweet 0
  • DataFlow dengan Apache NiFi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Kepo

Kepo.co adalah media komunitas yang mewadahi tulisan dari kontributor berisikan konten bermanfaat dan menghibur.

Kategori

  • Aplikasi
  • Berita
  • Bisnis
  • Community
  • Creaticity
  • CRF Rally Jabar
  • Food & Travel
  • Foto
  • Gadget
  • Health
  • Hobi
  • Lifestyle
  • Masak
  • Open Source
  • Otomotif
  • Parenting
  • Produktivitas
  • Programming
  • Resep Masak
  • Teknologi
  • Travel
  • Travelling
  • Tren
  • Tren Terbaru
  • World
Resep Cumi Woku

Resep Cumi Woku Khas Manado

28 Juli 2021
Dalih Azis Syamsuddin Beri Utang ke Eks Penyidik KPK, Bikin Wajah Mantan Juara Robek

Dalih Azis Syamsuddin Beri Utang ke Eks Penyidik KPK, Bikin Wajah Mantan Juara Robek

27 Juli 2021
Luhut Ancam Sanksi Bagi Pelanggar Aturan, Kelompok Provokator Jokowi End Game Dideteksi

Luhut Ancam Sanksi Bagi Pelanggar Aturan, Kelompok Provokator Jokowi End Game Dideteksi

26 Juli 2021

© 2020 Kepo - All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Berita
    • Bisnis
  • Lifestyle
    • Foto
    • Health
    • Hobi
    • Otomotif
    • Parenting
    • Produktivitas
  • Food & Travel
    • Resep Masak
    • Travel
  • Teknologi
    • Aplikasi
    • Gadget
    • Open Source
    • Programming
  • Login
  • Sign Up

© 2020 Kepo - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
%d blogger menyukai ini: